Walikota Sukabumi Ayep Zaki Berikan Peringatan Keras Terkait Pengerjaan Proyek Strategis Kota Sukabumi

Sukabumi-lensaperistiwa.com , Terkait Pengerjaan Proyek Strategis yang ada di Kota Sukabumi Ayep Zaki Selaku Walikota Sukabumi Memberikan Peringatan Keras bahwa tidak boleh ada lagi yang namanya jual beli proyek dan harus dikerjakan secara profesional.
Penegasan ini disampaikan Wali Kota Ayep Zaki saat memberikan pernyataan pada Selasa (6/5/2025).
Wali Kota memberikan peringatan keras ini kepada siapa saja yang terlibat dalam pelaksanaan proyek strategis pemerintah kota (Pemkot) Sukabumi.
“Saya komitmen untuk membangun infrastruktur yang berkualitas. Sekarang tidak boleh ada lagi praktik jual-beli proyek,” tegas Ayep Zaki.
Ayep juga melarang seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi untuk melakukan peminjaman uang kepada pihak manapun demi kepentingan operasional, yang nantinya dibayar dengan proyek pekerjaan pemerintah.
“Dinas tidak boleh pinjam uang untuk kepentingan operasional yang nantinya dibayar dengan proyek,” tegasnya lagi.
Menurutnya, praktik peminjaman uang kepada pemborong yang diduga pernah terjadi sebelumnya dan ini harus dihentikan demi menjaga mutu hasil pekerjaan.
“Seluruh proyek harus dikerjakan sesuai dengan spesifikasi dan standar kualitas yang telah ditetapkan,” tegasnya.
“Ini perintah. Jadi SKPD kalau tidak punya uang operasional, jangan pinjam uang ke pihak kedua atau ketiga. Dan ingat, pekerjaan harus berkualitas sesuai dengan spesifikasi,” perintahnya.
Apabila nanti ditemukan pelanggaran dalam mengerjakan proyek, Ayep Zaki tidak ragu untuk mengambil tindakan tegas.
“Termasuk menghentikan proyek yang sedang berjalan jika ditemukan adanya pelimpahan pekerjaan kepada pihak lain selain pemenang tender,” tandasnya.
“Tidak boleh pekerjaan dijual ke pihak lain. Harus dikerjakan oleh PT pemenang tender. Itu perintah Walikota Sukabumi. Kalau ada pelanggaran, pasti akan saya berhentikan,” tambahnya.
Ini berlaku bagi semua pihak, termasuk partai politik. Proses pengadaan proyek pemerintah harus bersih dan terbuka, serta tidak memberi ruang untuk intervensi politik.
“Tidak ada batasan siapa yanga mau ikut tender proyek, termasuk dari parpol. Namun, semua bagus mengikuti prosedur yang berlaku,” pungkasnya
DalamPrinsip nya AyepZaki dalam menjalan kan Tugas Selaku Walikota Sukabumi bertujuan hanya Tuk membuat dan membangun Kota Sukabumi Agar lebih baik kedepan nya. ( edy)