Dua Desa di SBB Saling Serang: Hatusua-Waipirit
Lensaperistiwa.com – SBB,
Dua Desa di Kabupaten Serem Bagian Barat (SBB), saling serang mengakibatkan sejumlah rumah porak-poranda hinga hangus terbakar dua Desa tersebut yakni, Desa Hatusua dan Waipirit. Kejadian itu, di picu akibat salah paham antara Bemi Payer, yang diduga di pukul oleh Kevin Latuperissa.
Kapolsek Kairatu, IPTU H. Nikijuluw, bersama Danramil 1513-03 Kairatu, Kapten Inf. H. Tupamahu, menjelaskan di saat kejadian langsung melakukan kordinasi dengan pihak kepala Desa Waipirit guna mengamankan kedua kubuh.
Dalam pertemuan itu, Kapolsek meminta kepada kepala Desa Waipirit agar pelaku utama Kevin Latupeirissa harus di hadiri dalam pertemuan di maksut karena menurunya Latupeirissa merupakan aktor dari penyebap bentrok.
Bentrok tersebut pecah pada Kamis, (26/12/2024), masah membolkade jalan utama sambil melakukan pemalangan dengan menggunakan meja, kursi, batang pohon dan batu; selain itu masah juga membakar sejumlah rumah warga dan aset milik Pemerintah Kabupaten SBB yakni, bangunan milik Dinas Peternakan mengalami pecah kaca dan meja terbakar.
Sementara mengamankan lalulintas, selalu lancar dan kondusif Kapolres Seram Bagian Barat (SBB), memerintahkan sejumlah prosenil kompi 2 Detasemen B yang di pimpin langsung oleh Wakapolres SBB Kompol La Udin Taher, dan Kasat Binmas Polres SBB, AKP Im Mukadar turun lapangan.
“Kapolsek dan Dandim memberikan himbauan agar kedua kubuh saling berdamai apalagi kondisi natal masih di rayakan.”
Wakapolres SBB saat turun lokasi pihaknya berharap agar warga tenang dan memberikan hak peto kepada pihak kepolisian guna melakukan melakukan perdamaian antara dua Desa ia berjanji akan berkordinasi dengan Pemerintah Kabupaten SBB guna melakukan ganti rugi terhadap rumah warga yang hancur akibat di hajar masah.
Semua kerugian akan ditangani oleh Pemerintah. “Saya datang disini, bersama utusan dari Pemerintah. Pejabat Bupati SBB akan datang, sore ini ke lokasi.”(*)
