Rapat Pansus Berujung Ricuh
lensaperistiwa.com – Ambon
Rapat Panitia Khusus (Pansus) Pasar Mardika di DPRD Provinsi Maluku berujung ricuh pasalnya, salah satu staf Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) memberikan gagasan yang tidak semena-mena memicu kemarahan ibu – ibu pedagang pasar Mardika yang telah menyewakan ruko yang berada pada pasar Mardika kota Ambon itu Selasa,(06/11/2023).
Adu mulut pun terus menerus di lakukan oleh ibu – ibu pedagang pasar Mardika dengan pihak BPKAD. Mengakibatkan salah satu ibu, Ci Hong pinsan tak sadarkan diri hingga di bawa keluar ruang rapat
Dengan kehadiran
Anggota DPRD Provinsi Maluku Saoda Tethol dan Yance Weno merka berusaha untuk meredakan kemarahan kedua belah pihak.
Dari permasalahan itu diduga terjadi lantaran, BPKAD memberikan suara terkait, pengusulan pembayaran biyaya ruko yang sampai dengan sekarang ini belum juga di bayarkan.
“Seharusnya, kita bisa bayar biyaya ruko akan tetapi, proses pendatanganan Mou yang belum di lakukan yang empunya kewenangan.
Kami juga masih menunggu proses pendatanganan Mou untuk nanti kami lunasi biyaya ruko itu ujar salah satu pedagang pasar Mardika kota Ambon”.(*)