lensaperistiwa.com – Indramayu.
Oknum kontraktor terbukti telah menggarong uang rakyat (korupsi) pada proyek Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jatibarang, Kabupaten Indramayu.
Oknum kontraktor tersebut berinisial PPP, Dia menyandang status terdakwa dan mengembalikan uang hasil korupsinya sebanyak Rp.400 juta
Ke Rekening Pemerintah Lainnya (RPL) Di Kejari Indramayu sampai dengan perkara tersebut mempunyai kekuatan hukum tetap.
Ia ditengarai telah merampok uang negara atau Korupsi dengan kerugian sebesar Rp1,4 miliar.
Dan selama kasus ini bergulir ke peradilan, tersangka PPP telah mengembalikan uang dengan total sebesar Rp997 juta lebih.
Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus Kejari Indramayu, Helmy Hidayat, membenarkan telah dilakukan pengembalian uang haram itu.
“Iya benar, ada pengembalian uang. Nanti pun ada kalkulasi total kerugian keuangan negara yang ditimbulkan berdasarkan putusan pengadilan Tipikor,” ungkap Helmy.
Saat ini, kasus tersebut dalam proses persidangan di Pengadilan Tipikor Bandung.
Diberitakan sebelumnya, penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat kembali melakukan penahanan terhadap dua tersangka dugaan maling uang rakyat, dalam anggaran RTH Kabupaten Indramayu tahun anggaran 2019.
Kasipenkum Kejati Jabar, Dody Gazali Emil menjelaskan bahwa tim penyidik dari Bidang Pidana Khusus telah melakukan penahanan terhadap dua orang tersangka dari pihak swasta pelaksana kegiatan pelaksanaan penataan ruang terbuka hijau (RTH) kawasan taman alun-alun Kabupaten Indramayu oleh.
“Kedua tersangka ini PPP dan N, keduanya resmi ditahan hingga 20 harganya kedepan, guna proses penyidikan terkait kasus dugaan korupsi anggaran dana RTH Alun-Alun Kabupaten Indramayu,” papar Kasipenkum Kejati Jabar, Dody Gazali Emil.
Selain dua tersangka PPP dan N, kejati juga menetapkan tersangka dan menahan dua pejabat pemkab Indramayu.
Mereka adalah Sunaryo, mantan Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Indramayu dan Bhayu Soekarno Muda, mantan Kabid kawasan Perumahan pada Dinas Perumahan, Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Indramayu.(bd)